FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEPATUHAN TERHADAP PENGOBATAN TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS PEKAUMAN KOTA BANJARMASIN TAHUN 2023

Abstract

Abstract This study aims to analyze the factors related to the level of treatment adherence among tuberculosis (TB) patients at Puskesmas Pekauman, Banjarmasin City. This research uses a descriptive correlative method with a quantitative approach and a cross-sectional design. The study population consisted of all pulmonary TB patients undergoing treatment at Puskesmas Pekauman from January to June 2023, with a sample of 37 respondents selected using a simple random sampling technique. Data were analyzed using Spearman's rho test to determine the relationship between variables. The results showed a significant correlation between the level of patient knowledge (p=0.000, r=0.790), motivation (p=0.004, r=0.477), family support (p=0.000, r=0.882), and the role of health workers (p=0.016, r=0.410) with TB treatment adherence. Family support had the strongest correlation with adherence. Therefore, improving knowledge, motivation, family support, and the active role of health workers is essential to increase TB treatment adherence at Puskesmas Pekauman..   Keywords: Treatment Adherence, Tuberculosis, Community Health Center.  
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kepatuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis (TB) di Puskesmas Pekauman, Kota Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelatif dengan pendekatan kuantitatif dan desain potong lintang. Populasi penelitian adalah seluruh pasien TB paru yang menjalani perawatan di Puskesmas Pekauman dari Januari hingga Juni 2023, dengan jumlah sampel sebanyak 37 responden yang dipilih menggunakan teknik Simple Random Sampling. Data dianalisis menggunakan uji Spearman's rho untuk mengetahui hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan pasien (p=0.000, r=0.790), motivasi (p=0.004, r=0.477), dukungan keluarga (p=0.000, r=0.882), dan peran petugas kesehatan (p=0.016, r=0.410) dengan kepatuhan pengobatan TB. Dukungan keluarga memiliki korelasi paling kuat dengan kepatuhan. Oleh karena itu, peningkatan pengetahuan, motivasi, dukungan keluarga, dan peran aktif petugas kesehatan sangat penting dalam meningkatkan kepatuhan pengobatan TB di Puskesmas Pekauman.  
Kata Kunci: Kepatuhan Pengobatan, Tuberkulosis, Puskesmas